Apa Itu Trading? Tutorial Komplet Untuk Pemula
Cryptocurrency sekarang sedang populer, salah satunya mata uang crypto yang cukup terkenal ialah Bitcoin. Harga yang lumayan tinggi membuat Bitcoin banyak memiliki pecinta.
Untuk memperoleh keuntungan dari mata uang kripto pemakai dapat lakukan cara-cara, yang paling wajar ialah trading. Dalam artikel ini akan diterangkan berkenaan trading, langkah trading sampai panduan untuk beberapa pemula yang ingin lakukan trading asset kripto.
Pemahaman Trading
Trading ialah aktivitas jual-beli instrument keuangan atau mata uang lewat bursa atau broker. Ada beberapa beberapa jenis trading salah satunya trading forex dan cryptocurrency.
Trading forex
Salah satunya tipe trading ialah perdagangan forex atau foreign exchange. Trading Forex ialah perdagangan pasangan mata uang dari beragam negara dengan arah untuk memperoleh keuntungan dari beda nilai ganti yang ada. Aktor pasar forex terbagi dalam pemerintahan, korporat, bank, lembaga keuangan dan broker forex.
Trading Cryptocurrency
Disamping itu, Trading mata uang kripto bisa juga dilaksanakan dalam suatu bursa cryptocurrency. Kegiatan trading mengikutsertakan transisi satu cryptocurrency dengan lainnya, beli dan jual coin, atau mengganti uang fiat jadi crypto. Orang yang lakukan trading dikatakan sebagai trader.
Beberapa trader ini akan lakukan proses trading dengan menyaksikan perubahan harga crypto yang ingin mereka jual atau membeli. Salah satunya keuntungan lakukan trading asset kripto terhitung trading Bitcoin ialah, Anda bisa turut serta tanpa perlu menambang kripto yang pasti memerlukan waktu, energi, pengetahuan, sampai alat komputasi yang tidak gampang. Trading ini adalah langkah untuk beberapa trader beli atau jual asset kripto secara simpel, cepat dan mudah.
Konsep trading sebenarnya simpel, yaitu membeli saat murah dan jual saat mahal. Ini akan membuat Anda memperoleh keuntungan. Sesudah kita ketahui apakah itu trading, karena itu cara setelah itu ketahui beberapa cara trading.
Langkah Trading Cryptocurrency
Peer to Peer Trading
Di peer to peer ini banyak tersedia account yang jual asset digital pada harga yang bermacam, Anda dapat bebas pilih ingin beli ke account penjual yang mana sesuai bujet yang dipunyai. Untuk trading atau jual-beli asset di peer to peer Anda dapat coba memakai basis Remitano.
Basis P2P ini telah layani banyak konsumen setia yang ingin memperoleh harga BTC sesuai keperluan pemakainya di beberapa negara. Di sini Anda juga bisa memperoleh harga Bitcoin yang tambah murah dibanding harga BTC yang berada di basis spot trading.
Langkah untuk trading di P2P Remitano ialah:
1. Tentukan Menu Membeli Saat ini
Dalam langkah ini dalam dasbor atau menu khusus Remitano, Anda akan diberi pilihan Harga Jual dan Harga Membeli Bitcoin maupun pilihan mata uang crypto yang lain. Kemudian tinggal pilih pilihan Harga Jual dengan tombol Membeli Sekarang ini.
2. Jumlah yang Ingin Dibeli
Saran jumlah Bitcoin yang ingin kamu membeli. Karena basis ini sebagai basis peer-to-peer, tidak seluruhnya opsi Bitcoin yang kamu punyai ada. Anda harus cari pasangan dengan keperluan yang serupa. Misalkan, bila ingin beli 0.0025 BTC, Anda harus juga cari pasangan yang ingin jual dalam jumlah itu.
3. Kerjakan Perdagangan
Bila banyaknya telah sesuai kebutuha, dapat mengadakan perdagangan. Tentukan Membeli dan masukan jumlah selanjutnya tentukan membeli sepakat
4. Sukses Membeli!
Bila penjual BTC yang sesuai jumlah Bitcoin yang ingin dibeli aktif, Anda akan disuruh untuk mengirim uang sebesar tertentu sesuai jumlah BTC yang ingin dibeli berbentuk IDR. Ketika telah sukses mengirim IDR itu, karena itu BTC akan diterima langsung ke dompet BTC yang berada di account Remitao.
Spot Trading
Spot trading ialah perdagangan jual-beli mata uang atau asset yang telah dipunyai pada hari yang serupa. Misalkan Anda ingin menggantikan 10 Juta Rupiah dengan Bitcoin dalam pasangan BTC/IDR.
1. Tentukan Basis Exchange yang Pas
Basis exchange ialah sebuah basis di mana beberapa pemakainya bisa beli Bitcoin atau asset kripto yang lain sesuai harga pasar yang berlaku.
Telah banyak basis exchange yang ada, baik dalam negeri satu diantaranya Indodax, atau Binance yang disebut paling besar di dunia.
Masing-masing basis exchange mempunyai keunggulan dan kekurangannya sendiri, dimulai dari trading fee dan withdrawal fee yang dikenai, asset kripto yang ada, feature trading yang ada, dan keringanan mengoperkanasikannya.
2. Register dan Tuntaskan Proses KYC
Sesudah tentukan basis exchange mana yang bakal Anda pakai, seterusnya Anda wajib melakukan register pada basis itu. Sesudah register, Anda diwajibkan lakukan proses KYC atau Know Your Konsumen.
Pada proses ini, Anda harus mengupload photo KTP dan photo individu Anda. Proses ini diperlukan supaya menghindar ada penipuan atau akun-akun fiktif.
Sesudah mengupload beberapa dokumen yang dibutuhkan, account Anda akan diverifikasi dalam kurun waktu 1×24 jam oleh basis exchange.
3. Tentukan Langkah Pembayaran yang Sama sesuai
Saat ini sesudah account Anda terkonfirmasi, Anda sudah siap beli Bitcoin dengan mata uang Rupiah. Tiap exchange sediakan feature pembayaran yang berbeda, tetapi secara umum Anda bisa melakukan dengan rekening bank Anda lewat Bank Transfer.
Anda bisa mentransfer uang Rupiah Anda ke account wallet atau dompet Anda dalam exchange. Selainnya sistem bank transfer, beberapa exchange sediakan feature pembayaran dengan memakai kartu credit.
Sesudah mentransfer, nominal Rupiah yang Anda depositkan bisa dipakai untuk beli Bitcoin atau asset kripto yang lain. Umumnya proses deposit ini memerlukan waktu sepanjang 1×24 jam agar bisa diverifikasi oleh exchange.
4. Membeli Bitcoin
Sesudah deposit Rupiah sukses, Anda bisa memutuskan untuk beli Bitcoin atau asset kripto yang lain. Nach bagaimanakah cara membeli Bitcoin? Anda perlu masuk ke bursa dan tentukan asset kripto yang ingin Anda membeli.
Anda bisa beli jumlah Bitcoin sesuai yang Anda harapkan. Harga pembelian yang dikenai juga berbeda sesuai exchange yang dipakai.
5. Jual Bitcoin
Untuk memperoleh keuntungan dari aktivitas trading, Anda harus tentukan sasaran nilai jual di tingkat yang semakin tinggi. Untuk meramalkan gerakan Bitcoin apa harga naik atau harga turun, Anda wajib melakukan analitis teknikal yang menyaksikan pola-pola pada price chart.
6. Atur Limit Jual Beli ke Bursa
Supaya tidak melewati peluang trading, Anda dapat atur harga membeli dan jual seperti keinginan di feature yang disiapkan oleh bursa seperti spot pasar atau bursa yang lain. Peranan setop loss dipunyai beberapa basis exchange, untuk menahan berlangsungnya rugi yang semakin besar.
7. Trading Usai
Aktivitas trading dapat Anda tuntaskan apabila sudah memperoleh keuntungan atau beli asset kripto sesuai keperluanmu. Waktu itu, karena itu dana keuntungan dan jumlah kripto yang Anda membeli akan masuk automatis ke wallet.
Margin trading
Bila Anda tidak mempunyai dana untuk lakukan trading, Anda bisa lakukan margin trading. Yaitu trading bermodal utang.
Dalam margin trading ini Anda dapat memakai leverage atau dana utang modal. Dengan memakai ke-2 nya Anda memperoleh kemampuan trading yang semakin besar karena mempunyai status yang semakin besar dari jumlahnya uang awalan yang Anda punyai di account Anda.
Tetapi perlu dicatat, walau margin trading mempunyai hasil yang menarik tetapi bisa juga beresiko . Maka, Anda tetap harus jeli dalam memakai trading yang ini.
1.Buat account basis margin trading
Anda bisa pilih exchange yang mempunyai service margin trading dan membuat account dengan menuntaskan beberapa proses yang ada
2. Tetapkan margin yang ingin dipakai
Sesudah membuat account margin trading Anda bisa tentukan seberapa banyak margin yang Anda pakai. Margin ini ialah modal awalan yang Anda pinjam
3. Tentukan leverage
Apabila sudah tentukan angka margin dan ingin mempunyai trading yang semakin kuat. Anda bisa melipatgandakan modal utang dengan memakai leverage. Anda dapat pilih berapakah kali lipat leverage yang bakal dipakai.
4. Pasang setop loss
Seterusnya Anda bisa memasangkan dana untuk Setop Loss (SL), supaya saat Anda rugi memakai margin trading dana SL Anda akan automatis dilikuidasi atau dicairkan.
Analitis dalam Trading
Saat lakukan trading diperlukan analitis supaya hasil trading dapat memberikan keuntungan. Ada dua tipe analitis untuk trading yang dapat dipakai oleh beberapa trader, yakni analitis teknikal dan analitis esensial.
Analitis Teknikal
Pertama ialah analitis teknikal, di sini beberapa trader akan lakukan analitis tren harga dengan menyaksikan skema diagram, statistik, atau chart gerakan mata uang uang kripto.
Analitis ini tidak memerhatikan nilai, kualitas atau karakter satu kripto. Analitis ini cuman fokus pada gerakan harga yang telah ada di chart. Disamping itu, beberapa trader yang memakai analitis ini akan mengawasi statistik, diagram harga, volume perdagangan mata uang kripto.
Sistem ini bisa dipakai untuk meramalkan harga kripto dengan menyaksikan arah gerakan tren harga, sentimen pasar dan yang lain. Salah satunya hal yang perlu dimengerti untuk analitis teknikal ini ialah sanggup pahami price chart seperti candlestick.
Candlestick ialah sebuah sistem untuk memetakkan dan membaca gerakan harga asset kripto. Tehnik ini bisa juga dipakai untuk saham, komoditas atau forex.
Candlestick ini berbentuk lilin sama sesuai namanya. Mayoritas terbagi dalam badan atau tempat yang diarsir sebagai wakil harga open dan close. Selanjutnya, ada pula garis yang seperti sumbu lilin atas dan bawah yang bisa sebagai wakil harga tinggi dan rendah.
Chart candlestick banyak yang memakai warna hijau dan merah. Bila berwarna hijau karena itu harga sedang naik pada suatu jeda. Bila berwarna merah karenanya pertanda sebuah pengurangan.
Agar bisa membaca chart ini secara detail masih diperlukan beberapa indikator lain supaya Anda bisa mempunyai penghitungan harga Bitcoin yang akurat.
Oleh karenanya, pahami analitis teknikal dan sanggup membaca candlestick cukup susah untuk beberapa pemula dan memerlukan proses untuk pahaminya dan mengimplementasikannya saat trading.
Analitis Esensial
Selanjutnya, yang ke-2 ialah analitis esensial. Menurut investopedia, analitis esensial ialah sistem untuk menghitung nilai intrinsik yakni nilai sebetulnya dari satu perusahaan.
Bila di dunia kripto, karena itu nilai intrinsik ini diukur dari beragam faktor. Misalkan, apa coin kripto mempunyai pasar capacity yang bagus, mempunyai rekam jejak yang baik, di development oleh team yang andal, mempunyai support komune yang kuat dan lain-lain.
Simpelnya, langkah ini bisa meramalkan gerakan harga coin kripto dengan cari dan pelajari semua informasi keuangan berkaitan asset digital dan tehnologi yang berada di belakangnya.
Langkah ini dapat Anda dalami dengan selalu up-date informasi terkini, ketahui opini beberapa pakar menyaksikan tren yang berada di media sosial, dan lain-lain.
Tiap trader mempunyai hasrat masing-masing untuk lakukan analitis, dapat memakai ke-2 nya atau satu diantaranya. Pada dasarnya analitis teknikal dan esensial mempunyai arah yang serupa untuk meramalkan harga kripto di masa datang dan membuat trader untung optimal.
Panduan Trading untuk Pemula
Untuk pemula selalu ingat konsep " tidak boleh simpan semua telur Anda pada sebuah keranjang"
Pada intinya konsep ini diyakini oleh investasi tradisionil, Sebaiknya anda tidak boleh gantungkan ke satu mata uang cryptocurrency, karena bila satu mata uang bekerja jelek Anda masih mempunyai mata uang yang lain yang dapat membuat perlindungan asset Anda. Mata uang cryptocurrency bukan hanya Bitcoin, masih tetap ada Litecoin, EOS, Stellar, XRP, dan sebagainya.
Trading tentu saja memerlukan modal. Pakai uang untuk modal trading sama sesuai kekuatan Anda. Tidak boleh pakai uang dalam jumlah yang semakin besar dari yang Anda mampu untuk kehilangan.
Panduan setelah itu Anda wajib melakukan penelitian secara dalam masalah peningkatan atau pengurangan harga kripto. Masalahnya harga mata uang kripto benar-benar naik-turun, bila Anda tidak mempunyai pengetahuan masalah harga, Anda bisa jadi salah ambil langkah.
Tidak boleh emosional dalam beli asset kripto yang harga benar-benar jatuh, memang kelihatannya menarik karena harga murah. Tetapi, tidak ada yang bisa jamin kapan harga itu akan naik kembali, bisa jadi justru turun atau bila naik perlu saat yang benar-benar lama.
Pada akhirnya, selalu check berulang-kali ini ialah panduan simpel yang umumnya dilalaikan oleh trader eksper. Saat atur pesanan membeli atau jual, yakinkan angka Anda semakin bertambah, karena bahkan juga kekeliruan tulis sekecil apa saja bisa membuat Anda kehilangan jumlah angka yang menarik. Juga, saat bermasalah dengan exchange yakinkan Anda mengirimi asset kripto anda ke address yang betul.
Trading ialah langkah yang bisa Anda kerjakan bila ingin memperoleh keuntungan dari asset kripto yang anda punyai, satu diantaranya ialah Bitcoin. Untuk memperoleh keuntungan dan trading yang pas Anda wajib melakukan penelitian dan pahami tehnik analitis dalam trading, misalkan analitis teknikal dan analitis esensial.
Untuk Anda yang pemula, harus diingat trading ialah hal yang beresiko dan perlu pengetahuan, oleh karenanya tidak boleh emosional saat trading. Janganlah sampai kemauan Anda untuk memperoleh keuntungan dari trading justru jadikan Anda rugi besar.