PERBEDAAN TRADING FOREX DENGAN TRADING KRIPTO
Di jaman yang serba kekinian seperti sekarang ini, instrument investasi yang kita tentukan makin banyak dan benar-benar bermacam sekali. Dulu saat sebelum ada perkembangan tehnologi, beberapa orang yang pilih melakukan investasi pada beberapa instrument tradisionil mirip emas dan sebagian orang pilih tanah. Bahkan juga ke-2 instrument itu hingga saat ini masih jadi investasi yang terfavorit.
Karena dari sisi suplai, ke-2 nya benar-benar terbatas khususnya tanah yang dapat disebutkan tidak bisa semakin bertambah luas atau lebar. Saat itu emas bisa didapat proses dari penambangan walau banyaknya sekarang ini akan makin turun. Hal itu yang membuat harga emas dan tanah terus akan alami peningkatan. Bahkan bisa saja tidak mungkin untuk turun.
Di jaman saat ini ada banyak instrument yang lebih ringkas dan gampang dibanding emas dan tanah yakni, saham, forex dan bitcoin. Ke-3 instrument itu tahun-tahun ini jadi sasaran beberapa investor karena janjikan pengembalian yang lumayan besar. Banyak yang manfaatkan ke-3 instrument itu untuk investasi dalam periode panjang. Tetapi sebagian orang pilih memakainya sebagai komoditas perdagangan khususnya forex dan bitcoin atau Cryptocurrency.
Trading Forex dan Kripto
Transisi mata uang diera perdagangan bebas benar-benar diperlukan sekali. Pasalna tiap negara mempunyai nilai ganti yang berbeda karena keadaan esensial negara yang cukup aktif. Sebagian orang manfaatkan ada nilai ganti untuk ambil selisihnya sebagai keuntungan dalam perdagangan.
Cara ini disebutkan dengan trading forex, di mana kita lakukan jual-beli mata uang dan memperoleh untung dari beda harga mata uang satu sama yang lain. Mata uang tiap negara akan bergerak dari hari ke hari. Karena ada sesuatu hal yang mengakibatkan terus bergerak seperti keadaan ekonomi dan politik satu negara. Dari gerakan harga itu beberapa trader forex dapat memperoleh keuntungan perdagangan.
Saat itu trading Bitcoin atau Kripto mulai meledak di tahun 2009 dan baru melesat kembali 3-4 tahun lalu. Satoshi Nakamoto ialah nama rahasia yang disebut seorang programmer computer yang mendapati uang digital Bitcoin. Sesudah munculnya mata uang digital itu, banyak faksi yang memakainya sebagai alat pembayaran berbasiskan internet. Bahkan juga sekian tahun lalu nilai ganti Bitcoin capai tingkat pucuk sejauh riwayat di 18.000 USD
Trading Kripto dan trading forex sekarang ini terlihat jadi bintang baru di dunia investasi selainnya saham. Pasalnya Kripto dan forex mempunyai keunikan yang nyaris serupa dibanding dengan saham. Hingga jadikan ke-2 nya cukup mempunyai banyak pecinta.
Perbedaan Di antara Trading Forex dan Trading Kripto
Untuk kita yang baru masuk ke dunia investasi kemungkinan ketidaktahuan apa ketidaksamaan trading forex, kripto, saham dan object perdagangan yang lain. Memang pada umumnya langkah kerja semua instrument itu ialah sama. Kita lakukan jual-beli secara digital pada pasar khusus untuk memperoleh keuntungan perdagangan. Walau condong sama, ada banyak ketidaksamaan di antara trading forex dan trading kripto yang penting kita kenali. Berikut ketidaksamaanya:
- Kapitalisasi
Kita dapat pilih ke-2 nya sebagai salah satunya opsi investasi saat ini. Tetapi saat sebelum pilih tentunya kita harus ketahui bagaimana ketidaksamaan di antara ke-2 nya. Forex dan Kripto khususnya Bitcoin mempunyai ukuran pasar atau kapitalisasi yang lain. Pada umumnya bila kapitalisasi makin besar dan luas, maka memengaruhi likuiditas pasar, kedalaman gerak dan kestabilan harga. Hingga saat ini kapitalisasi pasar forex masih jadi yang terbesar dan luas di dunia. Karena dalam pasar forex, ada banyak investor dari beragam negara yang turut lakukan perdagangan. Disamping itu object perdagangannya yakni mata uang juga luas mencakup beberapa negara khusus. Ditambah dengan perubahan tehnologi internet seperti sekarang ini, membuat trading forex makin gampang dan dapat dilaksanakan dimanapun. Dalam satu hari saja pada 2016 lalu disampaikan ada putaran dana di pasar forex capai angka $5 Triliun. Selanjutnya bila kita bandingkan dengan trading Kripto khususnya Bitcoin, karena itu akan berbeda jauh dalam soal kapitalisasi pasar. Memang ada banyak asset Kripto yang dapat kita tentukan untuk diperjualbelikan seperti Ethereum, Ripple dan ada banyak kembali asset Kripto yang lain. Tetapi tiap Kripto mempunyai pasar masing-masing berlainan dengan forex di mana satu pasar di tempat oleh beragam pasangan mata uang. Bitcoin jadi Kripto terfavorit dalam jumlah keping yang lain optimal cuman 21 Juta keping. Hal tersebut dilaksanakan oleh programmer supaya menghindar terjadi inflasi.
- Fluktuasi Harga Forex dan Kripto
Ada banyak hal yang jadikan Forex dan Kripto jadi instrument favorite investor untuk memperoleh keuntungan dengan jumlah besar. Hal itu ialah berkaitan fluktuasi harga ke-2 instrument yang sama relatif tinggi. Forex mempunyai tingkat fluktuasi yang tinggi disebabkan karena kapitalisasi pasar yang besar sekali mencakup semua negara di dunia. Bahkan juga trader forex tiba dari lembaga besar seperti bank sampai pemerintahan. Jumlahnya dana yang berputar-putar mengakibatkan fluktuasi forex jadi tinggi sekali. Saat itu Kripto terutamanya Bitcoin mempunyai fluktuasi yang tinggi sekali. Pemicunya ialah jumlahnya spekulan yang paling sukai dengan type asset Bitcoin. Sekali bergerak nilai ganti Bitcoin dapat naik dan turun sampai beberapa ratus Dollar. Apa lagi sekian tahun lalu nilai ganti Bitcoin sempat sentuh 18.000 USD per kepingnya. Fluktuasi super tinggi ini akan hasilkan keuntungan yang besar sekali tetapi resiko rugi super besar.
- Ketidaksamaan Persiapan Modal
Nach ketidaksamaan lain di antara trading forex dan trading Kripto ialah permasalahan persiapan modal kita untuk melakukan investasi atau berdagang. Kita tentu sudah tahu bila ke-2 instrument investasi itu mempunyai tingkat fluktuasi tinggi sekali khususnya untuk Kripto Bitcoin. Degan gerakan harian yang capai beberapa ratus dollar, karena itu untuk lakukan trading Bitcoin diperlukan dana yang sangat besar. Saat itu walau fluktuasi harga pada pasar forex tinggi, untuk dapat mengawali trading cuman diperlukan modal beberapa ratus dollar saja. Tidak sebesar dana yang diperlukan pada trading Kripto Bitcoin.
- Factor Pendorong
Ini ialah ketidaksamaan yang cukup menonjol di antara trading forex dan trading Kripto yakni factor pendorong pasar. Kita kemungkinan telah memahami jika mata uang satu negara dilakukan oleh beragam jenis argumen seperti keadaan ekonomi, politik dan disokong oleh diagram berdasar analisis teknikal. Saat itu untuk pasar Kripto, kita hingga saat ini tidak tahu factor apa yang menggerakkan. Bahkan juga saat Bitcoin alami kenaikan benar-benar tajam ke tingkat harga 18.000 USD, tidak ada seorangpun yang mengetahui pemicunya. Peluang gerakan Bitcoin dikuasai oleh keinginan dan penawaran. Tetapi yang jelas Bitcoin dilakukan oleh beberapa spekulan dunia untuk cari keuntungan tingginya fluktuasi harga pada Bitcoin.
Sesudah pahami perbedaan di antara trading forex dan Kripto, tentunya kita bisa memahami mana investasi yang pas untuk kita. Bila ingin terjauhkan dari spekulan yang permainkan harga, karena itu jalan keluarnya ialah pilih trading forex. Tetapi bila ingin memperoleh keuntungan besar sekali tetapi resiko rugi besar, karena itu trading Kripto Bitcoin menjadi opsi.